![]() |
| Ilustrasi |
Tiga anak kandung pasangan Putu Moh–Ni Luh Putu Septyan P tewas dengan mulut berbusa karena menenggak cairan racun pembasmi serangga. Ketiga korban itu masing-masing berinisial Ni Putu DMPD (6), Made MLP (4), dan Nyoman KP (2).
Ni Luh diduga meracuni ketiga buah hatinya. Ia ditemukan sekarat dan dilarikan ke RS Sanglah untuk mendapat perawatan.
Menurut informasi, insiden itu bermula ketika Selasa siang, 20 Februari 2018, Ni Luh yang berstatus guru itu pulang ke rumah asalnya di Banjar Palak, Sukawati, untuk menginap.
Dua jam kemudian, suaminya, Putu Moh, datang menemui istrinya. Saat itu, Putu Moh mengajak istri dan anaknya pulang ke Petang. Namun, Ni Luh menolak.
Putu Moh lalu pulang sendiri. Selasa malam, saksi Nyoman Yoga yang juga adik Ni Luh sempat bertemu dengan suami ibu guru itu di depan pintu rumah.
"Mau ke mana?" tanya Yoga. Lalu dijawab suami pelaku, "Mau pulang." Nyoman juga sempat melihat Ni Luh sedang menyusui anak bungsunya yang sedang tidur.
Ni Luh diduga meracuni ketiga buah hatinya. Ia ditemukan sekarat dan dilarikan ke RS Sanglah untuk mendapat perawatan.
Menurut informasi, insiden itu bermula ketika Selasa siang, 20 Februari 2018, Ni Luh yang berstatus guru itu pulang ke rumah asalnya di Banjar Palak, Sukawati, untuk menginap.
Dua jam kemudian, suaminya, Putu Moh, datang menemui istrinya. Saat itu, Putu Moh mengajak istri dan anaknya pulang ke Petang. Namun, Ni Luh menolak.
Putu Moh lalu pulang sendiri. Selasa malam, saksi Nyoman Yoga yang juga adik Ni Luh sempat bertemu dengan suami ibu guru itu di depan pintu rumah.
"Mau ke mana?" tanya Yoga. Lalu dijawab suami pelaku, "Mau pulang." Nyoman juga sempat melihat Ni Luh sedang menyusui anak bungsunya yang sedang tidur.





