 |
| Kapolresta Blitar, AKBP Adewira Negara Siregar |
"Untuk pengamanan di pusat perayaan sekitar Alun-Alun Kota Blitar akan saya bagi menjadi tiga ring," kata Kapolresta Blitar, AKBP Adewira Negara Siregar saat ditemui di mapolresta, Jumat (29/12/2017).
Tiga ring itu, lanjut dia, di panggung hiburan, lokasi tempat menyalakan kembang api dan jalan raya sekitar Alun-Alun Kota Blitar.
"Untuk mekanisme pengaturan lalu lintas, ada empat titik penyekatan. Di antaranya di Jalan Bali, Sudanco Supriyadi dan dua jalan lainnya," tambah Adewira.
Penyekatan jalan itu, menurut Ade, bukan untuk menghalangi warga yang ingin masuk kota. Namun hanya membatasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di titik-titik tertentu.
"Khusus roda dua yang barengan jalan di atas 5 kendaraan, akan kami larang masuk kota untuk menghindari kepadatan," tegasnya.
Penyekatan beberapa titik ini mulai berlaku sejak pukul 18.30 wib. Sedangkan untuk rekayasa lalu lintas, akan menyesuaikan dengan kondisi saat jelang malam tahun baru nanti.
Tiga ring itu, lanjut dia, di panggung hiburan, lokasi tempat menyalakan kembang api dan jalan raya sekitar Alun-Alun Kota Blitar.
"Untuk mekanisme pengaturan lalu lintas, ada empat titik penyekatan. Di antaranya di Jalan Bali, Sudanco Supriyadi dan dua jalan lainnya," tambah Adewira.
Penyekatan jalan itu, menurut Ade, bukan untuk menghalangi warga yang ingin masuk kota. Namun hanya membatasi agar tidak terjadi penumpukan kendaraan di titik-titik tertentu.
"Khusus roda dua yang barengan jalan di atas 5 kendaraan, akan kami larang masuk kota untuk menghindari kepadatan," tegasnya.
Penyekatan beberapa titik ini mulai berlaku sejak pukul 18.30 wib. Sedangkan untuk rekayasa lalu lintas, akan menyesuaikan dengan kondisi saat jelang malam tahun baru nanti.
